Hai sobat ! pada kesempatan kali ini saya akan membagikan informasi tentang Cocaine, Layanan Data Berbasis Awan Dari Rusia. Tanpa berlama lama lagi silakan sobat liat informasinya dibawah ini.
Raksasa mesin pencarian Rusia, Yandex dikabarkan telah merilis sebuah Layanan Cloud (berbasis awan) yang digadang-gadang bakal menjadi pesaing Google App Engine. Layanan yang disebut dengan nama Cocaine ini merupakan open-source Platform as a Service ( PaaS ).
Yandex menggambarkan bahwa Cocaine kelak memungkinkan pengembang membangun aplikasi mesin mereka sendiri melalui sistem PaaS open-source untuk menciptakan hosting aplikasi kustom berbasis awan. Secara teknis layanan cloud Cocaine, mendukung pemrograman bahasa C++, Python dan JavaScript, menyusul sedang dikembangkan dukungan untuk Java dan Racket.
Lebih jauh platform Cocaine menggunakan ‘Docker’ sebagai teknologi untuk virtualisasi infrastruktur dan isolasi aplikasi. Singkatnya Docker hanyalah penampung (container) aplikasi-aplikasi yang diunggah di setiap layanan cloud pada umumnya.
Ben Golub , CEO di dotCloud, perusahaan di balik Docker, mengatakan dalam email bahwa virtual machine ( VM) merupakan dasar untuk sebagian besar layanan cloud saat ini. Sebagai contoh, sebagian besar vendor IaaS menjual jasa mereka dengan VM sebut saja seperti Machine Images dari Amazon Web Services pada dasarnya mengusung teknologi VM's.
Terkait istilah “Cocaine” yang disematkan pada layanan cloud baru Yandex tersebut belum ada pernyataan resmi juru bicara perusahaan Rusia tersebut. Terlepas dari kebingungan soal julukan namanya, menurut lansiran Techcrunh, Cocaine merupakan kekuatan baru di segmen layanan cloud pada kontainer berbasis platform Linux.
Sekian informasi dari saya semoga bermanfaat dan terima kasih.
Ditulis Oleh : Rizky
Sobat sedang membaca artikel tentang Cocaine, Layanan Data Berbasis Awan Dari Rusia. Oleh Admin, Sobat diperbolehkan mengcopy paste atau menyebar-luaskan artikel ini. Silakan di rubah dan sesuwekan sesuka selera sobat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar